About: http://data.cimple.eu/claim-review/2e8546f4c0db74a6cec2ad7af1c8bd69e0c3e3414532b6c24165fc4a     Goto   Sponge   NotDistinct   Permalink

An Entity of Type : schema:ClaimReview, within Data Space : data.cimple.eu associated with source document(s)

AttributesValues
rdf:type
http://data.cimple...lizedReviewRating
schema:url
schema:text
  • Sebuah video aktor Denny Sumargo (Densu) sedang bermain judi online (judol) beredar di Facebook [arsip] di siniar "Curhat Bang". Ada tiga bintang tamu dalam siniar tersebut, di antaranya adalah Pesulap Merah. Dalam video itu, Densu mencoba bermain judi online dan menang. Densu dan Pesulap Merah diklaim telah membuktikan situs judol yang beneran tanpa setting bernama Apek88. Benarkah Densu dalam siniar tersebut menyatakan telah membuktikan situs judol tanpa pengkondisian? PEMERIKSAAN FAKTA Verifikasi Tempo menunjukkan potongan video Denny Sumargo bermain judol tersebut memang benar terdapat di siniar "Curhat Bang" di episode ini. Namun faktanya, saat itu Denny Sumargo sedang membuktikan bahwa permainan judi online bisa dikondisikan sesuai keinginan bandar atau pembuat situs judi online. Bintang tamu dalam siniar tersebut adalah Pesulap Merah, mantan pembuat situs judi online, Ronald, dan mantan pemain judi online, Bayu. Episode Curhat Bang tersebut mendatangkan seseorang pembuat situs judi online dan korban judi online untuk mengedukasi bahwa judi online itu sangat berbahaya. “Kita yang mengatur mau menang berapa. Kalau tidak diatur, kalah. Bagus ini buat edukasi karena selain perdukunan, judol ini juga banyak memakan korban. Jadi gua bongkar sekalian,” kata Pesulap Merah di siniar tersebut. Dalam siniar "Curhat Bang", Ronald menyampaikan bahwa ia menghubungi Marcel Pesulap Merah untuk membongkar penipuan judol karena citra Marcel selama ini membongkar pembodohan-pembodohan seperti penipuan dan segala macam. “Cocoknya memang sama Bang Marcel. Tujuannya memberi edukasi,” kata Ronald. Ronald tidak pernah mempromosikan situs judol Apek88 seperti dalam video di atas. Dia menceritakan bagaimana pengalamannya saat menjadi pembuat situs judol dan kemudian insyaf karena bertemu seorang korban judol seusia dengan adiknya. Tim Cek Fakta Tempo memeriksa keaslian suara pada kedua video menggunakan HIVE moderation. Hasil AI-Generated Content Detection ini menunjukkan 99% video Denny Sumargo adalah deepfake. KESIMPULAN Berdasarkan hasil pemeriksaan fakta, Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa video Denny Sumargo dan Pesulap Merah membuktikan situs judol tanpa settingan adalah keliru. Video merupakan hasil rekayasa menggunakan generated-AI audio. TIM CEK FAKTA TEMPO **Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email cekfakta@tempo.co.id
schema:mentions
schema:reviewRating
schema:author
schema:inLanguage
  • Indonesian
schema:itemReviewed
Faceted Search & Find service v1.16.115 as of Oct 09 2023


Alternative Linked Data Documents: ODE     Content Formats:   [cxml] [csv]     RDF   [text] [turtle] [ld+json] [rdf+json] [rdf+xml]     ODATA   [atom+xml] [odata+json]     Microdata   [microdata+json] [html]    About   
This material is Open Knowledge   W3C Semantic Web Technology [RDF Data] Valid XHTML + RDFa
OpenLink Virtuoso version 07.20.3238 as of Jul 16 2024, on Linux (x86_64-pc-linux-musl), Single-Server Edition (126 GB total memory, 3 GB memory in use)
Data on this page belongs to its respective rights holders.
Virtuoso Faceted Browser Copyright © 2009-2025 OpenLink Software