About: http://data.cimple.eu/claim-review/f22a2e263e5827a2896491569ae79fd92b76619669290e80094bb1fc     Goto   Sponge   NotDistinct   Permalink

An Entity of Type : schema:ClaimReview, within Data Space : data.cimple.eu associated with source document(s)

AttributesValues
rdf:type
http://data.cimple...lizedReviewRating
schema:url
schema:text
  • Keliru, Seorang Wanita Asal India Meninggal Setelah Melahirkan Ular Kobra Rabu, 13 September 2023 11:17 WIB Klaim bahwa seorang wanita asal India meninggal setelah melahirkan seekor ular kobra beredar di Facebook [arsip]. Klaim tersebut dibagikan bersama sebuah video reels yang memperlihatkan sejumlah petugas kesehatan dalam sebuah ruang operasi. Video reels yang dibagikan itu juga tertera narasi yang menyebutkan bahwa ular tersebut masuk ke dalam rahim wanita itu secara tak sengaja. Wanita itu telah meminum air yang didalamnya terdapat ular seukuran cacing. Video itupun menjadi viral dan telah dibagikan sebanyak 331 kali. Apa benar ini video wanita asal India tersebut meninggal setelah melahirkan ular kobra? PEMERIKSAAN FAKTA Video di atas merupakan hasil manipulasi. Cuplikan video yang memperlihatkan sejumlah tenaga medis di ruang operasi merupakan aktivitas di salah satu rumah sakit di Pakistan dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan proses operasi seorang wanita yang melahirkan ular kobra. Penelusuran Tim Cek Fakta Tempo menemukan video yang identik telah beredar di TikTok pada April 2023. Videonya diunggah akun ehtisham_02 dengan keterangan Art Conference SDS Pakistan Surgeon Society. Sementara ular kobra identik pernah ditampilkan dalam video YouTube yang diunggah kanal My Crazy Email yang diunggah pada 22 Januari 2020 dengan judul, "5 Did You Know Facts About The King Cobra". Di India, video dengan klaim serupa juga beredar luas. Ada yang menyebut kasus itu terjadi di Bangalore, ada pula yang menyatakan bahwa kejadian tersebut terjadi di Jharkhand dan yang ainnya menyatakan kejadian tersebut di kota Mumbai. Seorang dokter bernama Shailendra Jain dari Eta bahkan ikut dicatut namanya. Dalam narasi yang beredar disebutkan bahwa sang dokter menolak melakukan operasi setelah melihat hasil USG. Setelah dikonfirmasi, dokter Shailendra Jain membantah adanya kasus tersebut. Ia mengatakan, "foto viral dan kasus tersebut hoaks". "Itu adalah rahim yang normal. Itu bukan ular atau kaki bayi, itu rahim biasa. Ini adalah gambar yang dilihat orang dari berbagai sudut," kata Shailendra Jain kepada media lokal setempat Amarajula.com. Organisasi pemeriksa fakta yang berbasis di India, Factly, menyatakan tidak ada kasus yang dilaporkan tentang kejadian tersebut di mana pun di dunia. Selain itu, gambar pemindaian ultrasound, yang tampaknya menunjukkan seekor ular di dalam rahim seorang wanita, telah dimanipulasi. Gambar dokter yang berada di ruang operasi berasal dari Pakistan dan tidak menggambarkan kejadian seorang wanita yang melahirkan ular. KESIMPULAN Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video dengan klaim wanita asal India yang meninggal setelah melahirkan ular kobra adalah keliru. Video di atas merupakan hasil manipulasi. Cuplikan video yang memperlihatkan sejumlah tenaga medis di ruang operasi merupakan aktivitas di salah satu rumah sakit di Pakistan dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan proses operasi seorang wanita yang melahirkan ular kobra. Dokter Shailendra Jain dari Eta yang dicatut namanya dan diklaim menolak melakukan operasi setelah melihat hasil USG menyatakan kasus tersebut adalah hoaks. TIM CEK FAKTA TEMPO **Punya informasi atau klaim yang ingin Anda cek faktanya? Hubungi ChatBot kami. Anda juga bisa melayangkan kritik, keberatan, atau masukan untuk artikel Cek Fakta ini melalui email [email protected]
schema:mentions
schema:reviewRating
schema:author
schema:inLanguage
  • Indonesian
schema:itemReviewed
Faceted Search & Find service v1.16.115 as of Oct 09 2023


Alternative Linked Data Documents: ODE     Content Formats:   [cxml] [csv]     RDF   [text] [turtle] [ld+json] [rdf+json] [rdf+xml]     ODATA   [atom+xml] [odata+json]     Microdata   [microdata+json] [html]    About   
This material is Open Knowledge   W3C Semantic Web Technology [RDF Data] Valid XHTML + RDFa
OpenLink Virtuoso version 07.20.3238 as of Jul 16 2024, on Linux (x86_64-pc-linux-musl), Single-Server Edition (126 GB total memory, 5 GB memory in use)
Data on this page belongs to its respective rights holders.
Virtuoso Faceted Browser Copyright © 2009-2025 OpenLink Software